Terima Kasih Ya Rasulullah
Oleh Said Muniruddin
BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIEM. Tanpa lima cucu Nabi SAW ini, mungkin Timur Tengah sudah sepenuhnya dalam cengkraman US dan Israel. Kelima sayyid ini telah mematahkan berbagai usaha adidaya dunia untuk menghancurkan Islam dan menguasai dunia Arab.
Mereka ini adalah Sayyid Ali Khamenei (pemimpin tertinggi Iran), Sayyid Ali Sistani (pemimpin spiritual Irak), Sayyid Hasan Nasrallah (Pemimpin Hizbullah Lebanon), Sayyid Bashar Assad (Presiden Suriah) dan Sayyid Malik Badruddin Al-Houthi (Pejuang revolusioner Asharullah Yaman).
Kekuatan mereka baru-baru ini telah berhasil menumpas ISIS buatan US dan Israel yang telah menipu kita dan mencoreng wajah Islam. Mereka juga masih mampu mempertahankan Yaman dari gempuran Arab Saudi dan Israel. Mereka juga menyuplai senjata dan dana untuk HAMAS guna mempertahankan Palestina dan Masjidil Aqsha. Sebelumnya mereka juga telah menggagalkan nafsu US untuk menguasai Irak setelah menggulingkan Saddam Husain dengan isu palsu bom nuklir dan senjata pemusnah masal.
Para sayyid ini adalah orang-orang beriman, berani dan berwawasan luas. Selain usaha melabeli mereka sebagai teroris, siang malam media kafir menggempur orang-orang sederhana ini dengan berbagai fitnah guna memadamkan cahaya ketauladanan mereka. Termasuk membangun isu permusuhan Sunni-Syiah. Tetapi kebenaran akan selalu menang. Kebatilan akan hancur.
Dunia masih menunggu kemunculan “sayyidi-sayyidi” (pemimpin) lainnya untuk meluluh lantakkan kekuatan dhalim zionisme dan sekutu-sekutu arogannya. Dia yang paling ditunggu adalah Al-Imam Sayyidi Al-Mahdi. Sudah lama dalam sejarah, Sayyidina Ali bin Abi Thalib menghancurkan Yahudi dalam Perang Khaybar. Kini tugas para sayyid lainnya untuk melakukan hal yang sama.
Terima kasih ya Rasulullah. Engkau telah meninggalkan para cucu yang membuat dunia masih mampu berdiri tegak melawan imperialisme yang culas, kapitalisme yang menindas.
Allahumma shalli ‘ala Muhammad wa Aali Muhammad.*****
Terima kasih.