WAWANCARA DAN PRESENTASI AKHIR DUTA BACA UNSYIAH 2018

WAWANCARA DAN PRESENTASI AKHIR DUTA BACA UNSYIAH 2018.

Banda Aceh | Sebanyak 20 finalis duta baca Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) mengikuti test wawancara dan presentasi akhir pada Rabu, 28 Maret 2018. Pemenang akan diumumkan pada malam puncak Unsyiah Library Fiesta (ULF 2018), 30 Maret 2018 pukul 20.00 di AAC Dayan Dawood Unsyiah.

Duta Baca merupakan relawan mahasiswa yang disiapkan untuk menjalankan misi akademik dan kemanusiaan dari visi literasi UPT Perpustakaan Unsyiah. Para volunteer ini dididik dan dilatih untuk memiliki pemahaman literasi serta jiwa leadership. Mereka juga dibina untuk memiliki visi serta kemampuan mengeksekusi berbagai program pengembangan literasi, baik yang bersifat akademik (internal Unsyiah) maupun pengabdian masyarakat/kemanusiaan (eksternal Unsyiah).

Program literasi “internal” berupa aktifitas-aktfitas mulai dalam bentuk diskusi, bedah buku, pengembangan corner perpustakaan, kompetisi (i.e., menulis, membaca, membuat resensi, dll), roadshow ke berbagai fakultas, kerjasama dengan berbagai lembaga kemahasiswaan, dan agenda lainnya yang fokus pada pengembangan literasi bagi mahasiswa di kampus.

Sementara program literasi “eksternal” berupa kegiatan-kegiatan kemanusiaan yang berusaha menjangkau kelompok tertentu dalam masyarakat. Ini dapat berupa kampanye literasi bersifat outdoor (di taman, panti asuhan, lembaga pemasyarakatan, rumah singgah, sekolah luar biasa, dll), desa binaan, pustaka keliling (i.e., mobile library, ransel pintar/bookbackpack, dll), book fair, donasi buku, serta berbagai bentuk tur atau kunjungan yang berusaha menjangkau anak-anak di daerah-daerah tertinggal melalui serangkaian kegiatan (i.e., storytelling, dongeng, games, dll), dan lain-lain.

image: presentasi akhir finalis duta baca unsyiah 2018

Pembinaan calon Duta Baca ini dilakukan melalui serangkaian kegiatan yang melibatkan sejulah dosen dan mitra lainnya. Tahap penilaian akhir, berupa wawancara dan presentasi program, melibatkan para juri dari Unsyiah dan UIN Arranirry termasuk Said Muniruddin, Dian Rubianti, Zikrayanti dan Charlis Siana Rosita.

UPT Perpustakaan Unsyiah di bawah kepemimpinan Dr. Taufiq Abdul Gani giat melakukan berbagai terobosan. Sehingga perpustakaan benar-benar menjadi sebuah lembaga yang aktif dalam pengembangan berbagai aspek literasi. Aktifitasnya tidak hanya terbatas pada pinjam meminjam buku (layaknya perpustakaan tradisional), tetapi jauh lebih luas dari itu. Targetnya tidak hanya melayani kepentingan dunia akademik kampus, tetapi juga berusaha menjangkau kelompok-kelompok yang ada di masyarakat.*****

Next Post

UNSYIAH LIBRARY FIESTA (ULF 2018)

Sat Mar 31 , 2018
UNSYIAH […]

Kajian Lainnya