“Manajemen Tasbih” (Testimoni Peserta Training DPM FEB Unsyiah)

“Manajemen Tasbih” (Testimoni Peserta Manajemen Tasbih DPM FEB Unsyiah)

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIEM. Dalam Surah Al-Jumuah ayat 10 Allah berfirman, yang artinya: “Apabila telah ditunaikan shalat, maka bertebaranlah kamu di muka bumi; dan carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak supaya kamu beruntung.”

فَإِذَا قُضِيَتِ الصَّلَاةُ فَانْتَشِرُوا فِي الْأَرْضِ وَابْتَغُوا مِنْ فَضْلِ اللَّهِ وَاذْكُرُوا اللَّهَ كَثِيرًا لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ

Ibadah itu ada dua bentuk: (1) mahdhah -ibadah personal, seperti shalat; dan (2) ghairu mahdhah -ibadah sosial/muamalah, seperti berorganisasi, berbisnis dan pelayanan publik lainnya. Keduanya penting. Pada ayat di atas Allah memerintahkan setiap kita, kalau sudah selesai melaksanakan ibadah personal (shalat) maka segera bergerak (bertebaran di muka bumi) untuk melanjutkan ibadah sosial.

Jika ibadah shalat dikatakan sebagai sarana “mengingat Allah”, maka ibadah sosial disebut sebagai sarana “mencari karunia Allah.” Namun tegas sekali petunjuk dari Allah, dalam bekerja pun kita harus banyak-banyak mengingat Allah swt, agar beruntung. Artinya, kalau bekerja melupakan Allah, kita pasti rugi.

Kita biasanya hanya mengingat Allah pada waktu shalat. Waktu bekerja dan berorganisasi tidak lagi. Inilah penyebab terjadinya berbagai perilaku tidak etis dan tidak bermoral dalam dunia kerja. Materi ini ini berusaha memperkenalkan Asma Tuhan yang menaungi berbagai fungsi manajemen yang pernah diajarkan Nabi, namun sudah kita lupakan.

Mahasiswa, termasuk para aktifis, sejak awal harus diberi asupan ideologis agar lebih arif memahami fungsi dan perannya dalam organisasi. Jika sejak awal sudah memiliki kesadaran spiritual yang tinggi, maka masa depan dunia akan lebih baik lagi.

Berikut beberapa komentar mereka terhadap materi “Spiritual Management” yang disampaikan dihadapan seratusan mahasiswa pada kegiatan Pelatihan Manajemen Organisasi Mahasiswa (PMOM) yang dilaksanakan oleh Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) FEB Unsyiah, 28 April 2018 di Aula Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Syiah Kuala.

*****

“Saya sangat tergugah dengan sudut pandang yang bapak ajarkan dalam memenej diri dan organisasi. Ini sebuah cahaya baru bagi saya. Ilmu yang sangat berharga.” – Qamarul Achyar Saifuddin Bantasyam, UKM Inkubator.

“Materi yang bapak ajarkan walaupun singkat tapi sangat bermakna. Ini pelajaran yang mengetuk hati saya. Jarang sekali dalam pelatihan-pelatihan seperti ini ada materi yang berhubungan dengan agama. Ini gagasan yang sangat baik dari panitia. Jarang saya jumpai disetiap pelatihan seperti ini ada pembacaan doa dan rasa syukur.” – Surya Rahmawati, UKM PA-LH METALIK.

“Saya merasa senang bercampur haru atas materi yang bapak berikan. Semoga kelak kami bisa menjadi pemimpin yang baik dan bertanggung jawab karena Allah swt.” – Chairunnisa Alifia, SSA.

“Setelah mengikuti pelatihan hari ini, termasuk materi tentang spiritual dari Pak Said, rasa optimis saya dalam menjalani hidup ini semakin bertambah. Saya harap perasaan positif ini terus melekat dalam diri saya sambil terus meningkatkan rasa syukur saya kepada Allah Swt.” – M. Haris Asrari, LDF Al-Mizan.

“Selama 1 jam lebih saya duduk di aula mengikuti acara PMOM, saya sangat terkesan. Teori-teorinya begitu motivatif.” – Sidqi, Prodi Manajemen Perusahaan.

“Materi bapak singkat, padat, jelas serta mudah dimengerti.” – Ratu Riccha Fachira, BESTEK.

“Jujur saya katakan, apa yang bapak sampaikan tadi merupakan hal yang sangat berharga dan belum saya dapatkan sebelumnya. Berhadap selepas acara ini saya bisa mengimplementasikannya dalam kehidupan sehari-hari.” – Al Munawir, LDF Al Mizan.

“Setelah mengikuti training tadi saya merasa lebih baik. Seperti menemukan jawaban dan solusi dari masalah yang selalu saya hadapi selama kuliah dan berorganisasi. Saya menemukan jawaban atas kejanggalan yang selama ini saya rasakan, mengapa semua yang saya lakukan seolah hampa. Ternyata semua itu karena tidak pernah menghadirkan Allah dalam keseharian saya. Terima kasih banyak Pak atas pencerahannya. Saya harap dilain waktu bisa berjumpa untuk berdialog lagi agar saya semakin tercerahkan.” – Rizqie Maulana, UKM PA-LH METALIK.

“Terlebih dengan penyampaian yang singkat, padat, jelas dan rileks; materi ini membuat saya ingin mengubah konsep-konsep organisasi yang sudah berjalan sekarang untuk lebih mengingat Allah pada setiap apa yang kita lakukan.” – Cut Vicky Mauliana, HIMAKA.

“Kami termotivasi atas apa yang bapak sampaikan. Penyampaiannya juga sangat jelas. Bapak juga sebagai dosen yang kreatif yang membuat semua mahasiswa berpikir dengan menyuruh mengangkat tangan untuk bertanya. Padahal kami belum ada persiapan apapun.” – Aprilia, FORKAP.

“Materi PMOM ini sangat sederhana tapi penuh arti. Membuat pemikiran lebih terbuka serta lebih mengingat Allah. Semoga melahirkan pemimpin-pemimpin lebih baik lagi kedepannya.” – Nurul Hidayah, HIMAKA.

“Materi yang bapak sampaikan sangat bagus karena bisa menumbuhkan nilai-nilai keislaman dalam organisasi mahasiswa, yang memang masih sangat kurang. Terima kasih pak. Semoga kelak kita berjumpa di surga-Nya.” – Iqbal Asary, UKM Inkubator.

“Yang saya dapatkan dari training ini adalah ilmu pendekatan kepada Allah. Bahwasanya sebuah kepemimpinan atau organisasi itu akan sukses dengan adanya ridha Allah. Selalu mengingat Allah pada apapun yang kita lakukan.” – Frilia Ayuni Mu’arif, IMADEA.

“I would like to give my high appreciation for your motivation and sharing of knowledge. You have the best experience that I hope I can be the person like you in the future, motivating others” – Rais, FEB Unsyiah.

“Ini kesempatan yang sangat berharga untuk mendapatkan pelajaran yang tidak diperoleh dari manapun. Saya sadar bahwa segala sesuatu akan kembali kepada Allah SWT. Semuanya milik Allah SWT. Tidak ada hal yang paling indah kecuali kita selalu mengingat Allah SWT.” – Yulianisah, UKM PA-LH METALIK.

“Sangat bagus dan motifatif.” – Adilla Azura Fatin, FORKAP.

“Saya sangat terinspirasi dengan apa yang bapak bicarakan. Banyak sekali hikmahnya. Penjelasan Bapak sangat mudah dimengerti.” – Rabia Afrina, iESA.

“Materi ini menambah wawasan terkait hal-hal yang belum kita ketahui terutama makna Asma Allah. Semoga membawa kita ke jalan yang lebih baik dan senantiasa bersyukur atas karunianya.” – Ovi Nadia, Prodi EKI.

“Setelah mengikuti training dengan Bapak saya memahami arti sesungguhnya dari mengingat Allah, dengan cara bertasbih, bertahmid, bertahlil dan bertakbir pada setiap saat.” – Cut Remi Riatun Dini, Prodi EKI.

“Saya bersyukur dapat bertemu kembali dengan bapak setelah pada semester pertama Bapak beri nilai C. Sebenarnya hari ini saya sedang ada masalah. Tapi ketika bapak mengajak kami beristighfar dan menyebut Nama Allah, saya mulai memahami dan menyadari dimana salah saya, dan bagaimana seharusnya saya bersikap. Materi hari ini sangat bermanfaat. ” – Hilwa Putri Phonna, Prodi DIII Keuangan dan Perbankan.

“Alhamdulillah, materi yang sangat berguna. Belum pernah kami dapatkan di tempat lain.” – Ridha Mulia Nanda, Prodi EKP.

“Materi bapak hari ini sangat membuka pikiran dan hati saya tentang mensyukuri nilai-nilai agama. Prinsip apresiasi yang bapak jelaskan sangat bermanfaat bagi kemajuan organisasi.” – Mahathir Muhammad, HIMADIPA.

“Salah satu yang paling bermanfaat bagi saya dari materi hari ini adalah bagaimana cara menghargai orang lain dan tetap mengingat Allah dalam kegiatan apapun. Terimakasih banyak Pak atas materi yang membuka pikiran dalam berorganisasi.” – Ardian, BESTEK.

“Salah satu yang paling bermanfaat bagi saya dari materi hari ini adalah bagaimana cara menghargai orang lain dan tetap mengingat Allah dalam kegiatan apapun. Terimakasih banyak Pak atas materi yang membuka pikiran dalam berorganisasi.” – Ardian, BESTEK.

“Materi yang bapak sampaikan sangat menarik dan sangat bermanfaat. Namun microfonnya yang selalu bergerak menyebabkan suara bapak hilang timbul dan terdengar tidak begitu jelas bagi kami dibelakang.” – Luthfi Hadi, LPM Perspektif.

“Materi bapak hari ini sangat membuat kami tersadar akan pentingnya bersyukur. Juga membuat kami lebih percaya diri bahwa kami mampu memimpin dengan ikhlas dan niat yang baik.” – M. Rizqi Alfaqy, HIMAKA.

“Dari materi ini saya mempelajari cara menghargai setiap usaha. Selain itu juga keharusan untuk memiliki sikap positif kepada orang lain. Dan yang yang terpenting adalah selalu ingat Allah SWT pada setiap aktifitas.” – Ryan Ramadhan, BESTEK.

“Saya sangat lega dalam artian bersyukur karena masih diberi kesempatan untuk berzikir, bersholawat serta menyebut nama Allah. Jangan pernah melupakan Allah sesibuk apapun kita di dunia. Karna semua akan kembali lagi kepada Allah.” – Shela Putri Aliva, Inkubator.

“Saya sangat lega dalam artian bersyukur karena masih diberi kesempatan untuk berzikir, bersholawat serta menyebut nama Allah. Jangan pernah melupakan Allah sesibuk apapun kita di dunia. Karna semua akan kembali lagi kepada Allah.” – Shela Putri Aliva, Inkubator.

“Terima kasih banyak pak atas ilmu ini. Semoga Bapak selalu dalam Lindungan Allah SWT.” – Muhammad Aliftsa, EOC.

“Saya mendapat wawasan bagaimana seorang pemimpin harus mempunyai iman. Agar dalam memimpin selalu ingat kepada Allah. Dan selalu berbuat untuk Allah. Materinya sangat bagus.” – Muhammad Naufal A. Dri, HIMADIPA.

“Dalam menjalankan kegiatan sehari-hari kita harus bersikap positif, ikhlas, menghilangkan segala pikiran negatif, serta senantiasa bersyukur kepada Allah SWT.” – Rizka Yulia, HIMAKA.

“Saya sangat senang. Luar biasa dan bagus sekali materinya. Menambah ilmu yang belum pernah saya tau” – Nabila, SIABANK.

“Saya lebih sadar untuk mendekatkan diri lagi sama Allah. Dan apapun yang sayang lakukan harus ingat sama Allah swt. Karena hidup ini cuma sekali dan tidak sia-sia, apalagi lupa kepada-Nya.” – Novy Oktavianty, Prodi Manajemen Pemasaran.

“Jujur saya senang dan merasa sangat beruntung mengikuti pelatihan ini karena ada salah satu materi yang sangat berguna bagi saya.” – Ninda Fahzura, iESA.

“Jujur saya senang dan merasa sangat beruntung mengikuti pelatihan ini karena ada salah satu materi yang sangat berguna bagi saya.” – Ninda Fahzura, iESA.

“Saya mendapatkan ilmu yang sangat bermanfaat. Apa yang Bapak jelaskan sangat positif.  Saya berharap orang-orang dapat menerapkan ilmu manajemen dengan mengingat Allah.” – Mauliana, Prodi Manajemen Pemasaran.

“Membuat saya lebih mengingat Allah dalam segala hal.” – Debi Maizia, HMM.

“Membuat saya lebih mengingat Allah dalam segala hal.” – Debi Maizia, HMM.

“Saya merasa senang dan pikiran saya lebih terbuka mengenai keberanian. Tidak ada pertanyaan yang salah. Intinya kita harus berani.” – Cut Meviantira, LPM Perspektif.

“Saya merasa senang dan pikiran saya lebih terbuka mengenai keberanian. Tidak ada pertanyaan yang salah. Intinya kita harus berani.” – Cut Meviantira, LPM Perspektif.

“Saya merasa senang dan pikiran saya lebih terbuka mengenai keberanian. Tidak ada pertanyaan yang salah. Intinya kita harus berani.” – Cut Meviantira, LPM Perspektif.

“Saya mendapatkan motivasi yang luar biasa, mendapatkan ilmu akhirat dan ilmu dunia.” – Suci Faradilla, SSA.

“Setelah mengikuti spiritual management, jiwa dan hati saya lebih tenang. Karna sebelum memulai materi kita membaca istighfar serta menyebut nama Allah. Ada lucu-lucunya, tidak tegang, dan tidak membuat ngantuk.” – Verend Oka Noviza Djustitia, SIABANK.

“Trainingnya sangat memotivasi saya agar selalu mengingat Allah Dimanapun dan pada apapun yang kita kerjakan.” – Rahmi Maulina, IKAMAMP.

“Terima kasih atas ilmunya. Yang dapat saya pahami dari penjelasan bapak adalah, apapun yang kita lakukan niat kita harus lillahi ta’ala.” – Ulfa Basyrah, SSA.

“Manfaat yang saya rasakan ialah bagaimana kita melakukan sesuatu yang baik karena Allah dengan ikhlas tanpa berharap imbalan. Saya rasa cukup simple, tapi sangat luas maknanya.  M Rafi Rinaldi , UKM Inkubator.

“Lebih berkembang.” – Muhammad Iqbal Aulia Rahman, SIABANK.

“Sebuah asma Allah yang sudah begitu lama kita sebut-sebut tapi tidak kita amalkan dalam kehidupan sehari-hari.” – Masindatono, Prodi Manajemen Perusahaan.

“Materi yang bapak berikan sangat baik. Karena memang segala sesuatu itu harus dilakukan dengan mengucap Bismillah dan selalu mengingat Allah. Semoga sukses terus dan bisa memotivasi banyak orang seperti saya.” – M Khabir Dewantara, SIABANK.

“Sangat bagus pak. Ilmu yang sedikit ini sangat berguna untuk saya kedepannya.” – Nahdhal Fikri, HIMAKA.

“Acara hari berjalan penuh manfaat terutama bagi yang ikhlas dan berniat mendapatkan ilmu dari acara ini.” – Sulthanah,  LPM Perspektif.

“Acara hari berjalan penuh manfaat terutama bagi yang ikhlas dan berniat mendapatkan ilmu dari acara ini.” – Sulthanah,  LPM Perspektif.

“Materinya bagus, ringan, dan mudah diserap karena cara penyampaian bapak yang bagus, tidak membawa kami dalam suasana tegang.” – Teuku Romero Agmarsyah. IMADEA.

“Setelah mengikuti pemaparan ini saya merasa bahwa mengingat Allah dalam segala kondisi mampu menjauhkan kita dari hal-hal negatif. Semoga setelah ini, saya bisa menjadi pribadi yang lebih baik lagi, baik lisan maupun perbuatan.” – Faisul Siddiq,  HIMADIPA.

“Berfikir positif kepada siapapun, selalu bersyukur dan jangan berharap pujian org lain.” – Mohd Rizki Maulana, BESTEK.

“Ingin sedikit meminta tips, bagaimana cara menjadi seorang pemimpin yang selalu berada dijalan Allah dan selalu melakukan sesuatu tersebut dengan niat untuk Allah. Selanjutnya, bagaimana cara kita bawahan menegur seorang pemimpin yang melanggar aturan. Karena sebelumnya jarang ada bawahan yang berani menegur pemimpin tersebut.” – Ledies Debi Shekha Aulia, SSA.

“Saya belajar cara menghargai orang, salah satunya adalah dengan memberikan pertanyaan atas apa yang orang itu sampaikan.” – Umar Said M, FEB.

“Motivasi yang sangat baik dari Bapak.” – Laras Alhusna, IKAMAMP.

“Alhamdulilah, mendapat ilmu yang banyak.” – Nurwais Alqorni, UKM PA-LH METALIK.

Allahumma shalli ‘ala Muhammad wa Aali muhammad.*****

Next Post

JAMUAN MAKAN MALAM (TRAINING HMI KOTA JANTHO)

Sat Apr 28 , 2018
JAMUAN […]

Kajian Lainnya

%d bloggers like this: