“Jurnal Pemuda Sufi” | Artikel No. 22 | April 2022
“GELOMBANG” AYAH
Oleh Said Muniruddin
BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIEM. Suluk Ramadhan kemarin, kami ditugaskan sebagai malaikat pemeriksa amal. Tidak hanya menghisab kaji, tapi juga mendengar berbagai fenomena spiritual yang dialami peserta zikir.
Salah satu hal ihwal yang rata-rata dialami peserta adalah bermimpi. Dan, diantara jenis mimpi yang dialami terkait ayah masing-masing. Termasuk kami, juga bermimpi bertemu Ahli Silsilah ke 35, yang memberitau agar menghadiahkan doa untuk ayah yang sudah 8 tahun wafat, dengan bacaan tertentu pada jumlah hari tertentu.
“Aneh juga”, pikir saya. Kok kali ini banyak peserta bermimpi tentang ayahnya.
Tapi entah kenapa, memang selama suluk ataupun setelah suluk, ayah dari sejumlah peserta mengalami berbagai kejadian. Ada yang sakit. Ada yang berpulang ke Rahmatullah. Dan sebagainya. Kami berdoa, setiap ayah kita yang sedang mengalami sakit agar diberi keringanan dan kesembuhan. Begitupun yang sudah tiada, semoga diampuni semua dosanya.
Saya tidak tau pasti apa makna fenomena mimpi “gelombang ayah” di suluk Ramadhan di Dayah Sufimuda pada 7-17 Ramadhan 1443 H. Hanya Guru yang paham.
Tapi secara awam saya hanya mengira, mungkin di Ramadhan ini Allah hadir mengingatkan kita untuk kembali mengikat ruhani dengan orang tua, khususnya ayah kita. Baik yang masih hidup ataupun sudah tiada. Dengan berbuat baik, memperbanyak doa serta bersedekah untuk mereka.
Suluk itu alamnya beda. Apalagi jika hadir ruhnya para wali. Karena itulah dunia sufi menjadi sangat fenomenal.
Allahumma shalli ‘ala Muhammad wa Aali Muhammad.*****
💥 powered by SUFIMUDA
___________________
SAID MUNIRUDDIN
The Zawiyah for Spiritual Leadership
YouTube: https://www.youtube.com/c/SaidMuniruddin
Web: saidmuniruddin.com
fb: http://www.facebook.com/saidmuniruddin/
Twitter & IG: @saidmuniruddin
Komentar Anda